Detail Cantuman

Gambaran Penggunaan Tumbuhan Obat Pada Pasien Hipertensi Di Puskesmas Gerunggang Kota Pangkalpinang Tahun 2023
Widia Fitriasari
204840138
Program Studi Farmasi Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang
ABSTRAK
Latar Belakang: Hipertensi adalah suatu keadaan ketika tekanan darah di pembuluh darah meningkat secara kronis. Hipertensi merupakan faktor resiko terbesar untuk penyakit stroke, jantung koroner dan gagal ginjal. Hipertensi merupakan salah satu penyakit yang paling banyak diderita masyarakat kota pangkalpinang sebanyak 39.565 orang. Dari 9 Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) di Kota Pangkalpinang Puskesmas, Gerunggang menduduki peringkat pertama untuk jumlah pasien hipertensi tertinggi 8.241 orang pada tahun 2020. Pengobatan untuk penyakit hipertensi dapat menggunakan berbagai metode baik yang bersifat farmakologi maupun non farmakologi. Salah satu terapi komplementer dalam penanganan hipertensi dapat menggunakan obat tradisional.
Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk melihat penggunaan tumbuhan obat sebagai terapi komplementer pada pasien hipertensi di Puskesmas Gerunggang.
Metode: Penelitian merupakan studi deskriptif yang dilakukan di Puskesmas Gerunggang Kota Pangkalpinang pada bulan Januari - Mei 2023. Pengambilan data dilakukan sebanyak 97 pasien hipertensi dengan menggunakan alat bantu berupa lembar kuesioner. Analisis yang digunakan adalah analisis univariat dengan berupa persentase pada setiap variabel.
Hasil: Hasil penelitian menunjukan 63,9% pasien menggunakan tumbuhan obat, tumbuhan yang digunakan terdiri dari Mentimun 19,4%, Belimbing Wuluh 14,5%, Mengkudu 16,1%, Kumis Kucing 19,4%, daun Salam 17,7%, daun Sirsak 8,1% dan Sambung Nyawa 4,8%. Bagian tumbuhan yang paling sering digunakan adalah bagian buah 50,0%, daun 41,9%, dan batang 8,1%. Cara penggunaan tumbuhan obat yang paling banyak digunakan oleh pasien adalah dengan direbus 45,2%, dan frekuensi penggunaan tumbuhan obat yang paling banyak adalah 2 kali sehari 50,0%.
Kesimpulan: Masyarakat di wilayah kerja Puskesmas Gerunggang paling banyak menggunakan tumbuhan Kumis Kucing dan Mentimun, bagian yang digunakan adalah buah, bentuk sedian berupa larutan diolah dengan cara direbus dan digunakan 2 kali sehari.
Kata Kunci: Hipertensi, Pasien Hipertensi, Tumbuhan Obat.