Detail Cantuman

INTI SARI
Studi Literatur : Hubungan Asupan Antioksidan (Vitamin C dan E) dengan Tekanan Darah Penderita Hipertensi Rawat Jalan di Puskesmas
Lika Venisyah
Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang
lkvnsyah@gmail.com
Latar Belakang: Hipertensi adalah penyakit dengan kondisi tekanan darah diatas normal atau berada di atas 140/90 mmHg. Data hasil Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) tahun 2018, menunjukkan bahwa prevalensi hasil pengukuran tekanan darah hipertensi secara nasional naik dari 25,8% menjadi 34,1%. Antioksidan memiliki kemampuan untuk menghambat radikal bebas, sehingga mencegah kerusakan oksidatif yang dapat mengakibatkan karsinogenesis dalam tubuh.
Tujuan: Penelitian untuk menganalisis hubungan asupan antioksidan (vitamin C dan E) dengan tekanan darah penderita hipertensi rawat jalan di Puskesmas.
Metode: Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode studi literatur. Referensi jurnal artikel dengan pencarian Google Scholar menggunakan kata kunci: Hipertensi, Antioksidan, Asupan Vitamin C dan Vitamin E menghasilkan artikel jurnal sebanyak 29 jurnal serta dilakukan pemilahan lagi secara keseluruhan berdasarkan judul dan kata kunci yang sesuai dan mendapatkan 5 jurnal artikel. Penelitian ini dilakukan pada Bulan Januari 2021 hingga Bulan Juni 2021.
Hasil: Penelitian dari studi literatur yang didapatkan menunjukkan bahwa asupan vitamin C dan E tidak berhubungan dengan tekanan darah sistolik maupun tekanan darah diastolik dikarenakan subyek penelitian yaitu orang dewasa yang fisiologis tubuhnya masih baik dalam memperbaiki pengaruh buruk dari luar sehingga asupan vitamin C dan E tidak mempengaruhi tekanan darah.
Kesimpulan: Penelitian ini menunjukkan bahwa tidak ada hubungan asupan vitamin C dan E dengan tekanan darah sistolik dan tekanan darah diastolik.
Kata Kunci: Hipertensi, Antioksidan, Vitamin C, Vitamin E