Detail Cantuman

UJI AKTIVITAS ANTI BAKTERI EKSTRAK ETANOL DAUN PUSPA (Schima wallichii Korth) TERHADAP BAKTERI Staphylococcus epidermidis
Heru Christian 174840109
Prodi Farmasi Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang

INTISARI
Salah satu tumbuhan yang dimanfaatkan sebagai obat tradisional secara empiris hingga saat ini untuk mengobati jerawat adalah daun Schima wallichii Korth. Daun Schima wallichii Korth mengandung senyawa metabolit sekunder yaitu saponin, alkaloid, fenol, flavonoid, dan terpenoid yang diketahui memiliki aktivitas antibakteri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas antibakteri ekstrak etanol daun Schima wallichii Korth terhadap bakteri Staphylococcus epidermidis.
Daun Schima wallichii Korth diekstraksi dengan pelarut etanol 96%, kemudian diuapkan dengan rotary vacuum evaporator. Uji aktivitas antibakteri menggunakan metode difusi agar dalam konsentrasi perlakuan, yaitu 10% b/v, 20% b/v, 30% b/v, 40% b/v, 50% b/v, 60% b/v, 70% b/v, 80% b/v, 90% b/v, dan 100% b/v. Klindamisin 0,1% digunakan sebagai kontrol positif dan aquadest sebagai kontrol negatif. Data diperoleh dari pengukuran diameter zona hambat di sekitar kertas cakram.
Hasil penelitian menunjukkan ekstrak etanol daun Schima wallichii Korth memiliki perbedaan rata-rata diameter zona hambat pada masing-masing konsentrasi. Zona hambat terbesar terbentuk pada konsentrasi 70% dengan rata- rata diameter zona hambat sebesar 10,1 mm dengan kategori zona hambat kuat.

Kata Kunci: Antibakteri, Schima wallichii Korth, Staphylococcus epidermidis