HUBUNGAN POLA ASUH MAKAN TERHADAP KEJADIAN STUNTING PADA BALITA USIA 6-24 BULAN DI DESA SERDANG WILAYAH KERJA PUSKESMAS RIAS KABUPATEN BANGKA SELATAN
Hubungan Pola Asuh Makan terhadap Kejadian
Stunting pada Balita Usia 6-24 Bulan di Desa
Serdang Wilayah Kerja Puskesmas Rias
Kabupaten Bangka Selatan
Ovi Andariˡ, Zenderi Wardaniˡ, Emiliaˡ
ˡProdi D-III Gizi, Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang, Indonesia
Email : Oviandari0@gmail.com
Abstrak
Latar belakang : Masalah gizi merupakan masalah kesehatan masyarakat,
terutama pada kelompok anak dibawah lima tahun (balita). Faktor yang
menyebabkan stunting pada balita, salah satu faktor ibu antara lain pola asuh yang
kurang baik terutama dalam perilaku dan praktik pemberian makan. Desa Serdang
sebagai lokasi penelitian yang memiliki prevalensi stunting sebesar 37% pada
tahun 2021.
Tujuan penelitian : Untuk mendeskripsikan dan menganalisa hubungan pola asuh
makan terhadap kejadian stunting pada balita di Desa Serdang Wilayah Kerja
Puskesmas Rias Kabupaten Bangka Selatan.
Metode : Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan desain cross
sectional, yang dilakukan di Desa Serdang pada bulan Mei 2022, populasi dari
penelitian ini adalah seluruh balita usia 6-24 bulan di Desa Serdang, dengan
sampel sebanyak 32 balita yang diambil menggunakan teknik simple random
sampling. Pengumpulan data pola asuh makan menggunakan kuesioner pola asuh
makan. Indikator penilaian status gizi berdasarkan indeks tinggi badan menurut
umur (TB/U). Analisis data dilakukan dengan cara analisis deskriptif dan data
disajikan dalam grafik atau tabel.
Hasil : Proporsi stunting di Desa Serdang pada penelitian ini diperoleh sebesar
33,3%. Pola asuh pemberian makan pada penilaian aspek demandingness kategori
rendah sebesar 54,5%, dan aspek responsiveness kategori rendah sebesar 72,7%.
Kesimpulan : Angka stunting di Desa Serdang sudah melebihi ambang batas
dengan kategori tinggi yang ditetapkan oleh WHO yaitu sebesar 20% maka Desa
Serdang masih memiliki masalah kesehatan masyarakat berdasarkan hasil
penelitian dan pola asuh makan di Desa Serdang dikategorikan pada kuadran pola
pengabaian.
Kata kunci: Pola asuh makan, stunting, Balita, Desa Serdang Wilayah Puskesmas Rias
Detail Information
Bagian |
Informasi |
Pernyataan Tanggungjawab |
Ovi Andari |
Pengarang |
Ovi Andari - Personal Name (Pengarang)Zenderi Wardani, S.Gz., M.Si - Personal Name (Dosen Pembimbing 1)Emilia, S.ST., M.Gizi - Personal Name (Dosen Pembimbing 2) |
Edisi |
|
No. Panggil |
612.3 OVI 2022 |
Subyek |
Balita stunting pola asuh makan desa serdang
|
Klasifikasi |
612.3 OVI 2022 |
Judul Seri |
|
GMD |
|
Bahasa |
English |
Penerbit |
Prodi DIII GIZI Poltekkes Pangkalpinang |
Tahun Terbit |
2022 |
Tempat Terbit |
Poltekkes Pangkalpinang |
Deskripsi Fisik |
|
Info Detil Spesifik |
Karya Tulis Ilmiah |
Citation
Ovi Andari. (2022).
HUBUNGAN POLA ASUH MAKAN TERHADAP KEJADIAN STUNTING PADA BALITA USIA 6-24 BULAN DI DESA SERDANG WILAYAH KERJA PUSKESMAS RIAS KABUPATEN BANGKA SELATAN().Poltekkes Pangkalpinang:Prodi DIII GIZI Poltekkes Pangkalpinang
Ovi Andari.
HUBUNGAN POLA ASUH MAKAN TERHADAP KEJADIAN STUNTING PADA BALITA USIA 6-24 BULAN DI DESA SERDANG WILAYAH KERJA PUSKESMAS RIAS KABUPATEN BANGKA SELATAN().Poltekkes Pangkalpinang:Prodi DIII GIZI Poltekkes Pangkalpinang,2022.
Ovi Andari.
HUBUNGAN POLA ASUH MAKAN TERHADAP KEJADIAN STUNTING PADA BALITA USIA 6-24 BULAN DI DESA SERDANG WILAYAH KERJA PUSKESMAS RIAS KABUPATEN BANGKA SELATAN().Poltekkes Pangkalpinang:Prodi DIII GIZI Poltekkes Pangkalpinang,2022.
Ovi Andari.
HUBUNGAN POLA ASUH MAKAN TERHADAP KEJADIAN STUNTING PADA BALITA USIA 6-24 BULAN DI DESA SERDANG WILAYAH KERJA PUSKESMAS RIAS KABUPATEN BANGKA SELATAN().Poltekkes Pangkalpinang:Prodi DIII GIZI Poltekkes Pangkalpinang,2022.