Detail Cantuman

Abstrak
Latar Belakang : Puree labu kuning merupakan salah satu bentuk olahan labu kuning yang diproses dengan cara dikukus kemudian dihaluskan. Pemanfaatan puree labu kuning ini yang belum optimal. Labu kuning hanya dipanen tua dan diolah menjadi kolak, kripik, puding, selai atau substitusi pada produk pangan olahan seperti dodol, roti dan kue-kue basah lainnya untuk konsumsi makanan selingan atau cemilan masyarakat Indonesia. Cemilan yang biasanya dikonsumsi oleh masyarakat Indonesia yaitu cemilan yang berbahan dasar tepung terigu. Salah satu cemilan yang menggunakan tepung terigu yaitu cookies.
Tujuan : Untuk mengetahui tingkat kesukaan cookies dengan penambahan puree labu kuning (Cucurbita Moschata).
Metode : Penelitian ini menggunakan metode eksperimental dengan rancangan percobaan Rancangan Acak Lengkap (RAL) yaitu penambahan puree labu kuning pada cookies terdiri dari 4 formulasi dengan rasio tepung terigu dan puree labu kuning yang berbeda. Formulasi 1 dengan 250 gram tepung terigu dan 0 gram puree labu kuning, formulasi 2 dengan 225 gram tepung terigu dan 50 gram puree labu kuning, formulasi 3 dengan 200 gram tepung terigu dan 75 gram puree labu kuning, formulasi 4 dengan 175 gram tepung terigu dan 100 gram puree labu kuning Penelitian ini adalah formulasi cookies dengan penambahan puree labu kuning dan tingkat kesukaan (warna, aroma, rasa, tekstur dan keseluruhan). Penelitian ini dilakukan pada bulan Januari 2023. Menggunakan metode Uji Tingkat Kesukaan dengan analisis data uji Kruskal-Wallis yang dilanjutkan ke Uji Man-Whitney dan Mahasiswa Jurusan Gizi tingkat II dan III sebagai panelis.
Hasil : Cookies dengan penambahan puree labu kuning yang paling disukai adalah formulasi F3 dengan 175 gram tepung terigu dan 100 gram puree labu kuning dengan indikator penelitian berdasarkan tingkat kesukaan terhadap warna, aroma, tekstur dan keseluruhan cookies puree labu kuning. Cookies dengan penambahan puree labu kuning yang memiliki kandungan zat gizi tinggi adalah F0 dengan penambahan 250 gram tepung terigu dan 0 gram puree labu kuning.
Kesimpulan : Cookies yang paling disukai secara keseluruhan adalah formulasi F3 dengan 175 gram tepung terigu dan 100 gram puree labu kuning yang memiliki kandungan zat gizi adalah energi 146,6 kkal, protein 3,53 gram, lemak 4,55 gram,karbohidrat 15,68 gram, serat 0,32 gram, kalsium 36,9 mg, fosfor 86 mg, zat besi 0,6 mg, vitamin C 0,3 mg dan vitamin A 184,5 mg.
Kata Kunci : Cookies, puree labu kuning, tingkat kesukaan