PENERAPAN PERAWATAN KATETER DENGAN CHLORHEXIDINE DISINFEKTAN UNTUK MENCEGAH TERJADINYA RISIKO INFEKSI SALURAN KEMIH PADA PASIEN CEREBRO VASCULER ACCIDENT (CVA) DI RUANG ICU RSUD DR. (H.C.) IR.SOEKARNO PROVINSI BANGKA BELITUNG
PENERAPAN PERAWATAN KATETER DENGAN CHLORHEXIDINE DISINFEKTAN UNTUK MENCEGAH TERJADINYA RISIKO INFEKSI SALURAN KEMIH PADA PASIEN CEREBRO VASCULER ACCIDENT (CVA) DI RUANG ICU RSUD DR. (H.C.) IR.SOEKARNO PROVINSI BANGKA BELITUNG
Ponika, Ns. Dudella Firman Yasin, M.Kep, dan Ns. Eny Erlinda Widyaastuti, M.Kep., Sp.Kep.MB Program Studi Diploma III Keperawatan Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia Pangkalpinang
Email : Ponikacantik@gmail.com
ABSTRAK
Cerebro Vasculer Accident (CVA) adalah kondisi ketika aliran darah ke otak terganggu karena sumbatan atau pecahnya pembuluh darah yang mengakibatkan jaringan otak berkompresi sehingga terjadinya herniasi. Gejala klinis pada CVA berupa kelumpuhan anggota badan, mengalami kelemahan, keterbatasan rentang gerak dan penurunan kekuatan otot. Pasien CVA akan mengalami ketidakefektifan perfusi jaringan serebral yang dapat menyebabkan penurunan kesadaran. Penurunan kesadaran pada CVA akan mengalami kondisi dalam jangka waktu yang panjang dan akan terjadi inkontinensia sehingga terpasangnya kateter. Salah satu intervensi yang dilakukan adalah Perawatan Kateter dengan Chlorhexidine. Tujuan studi kasus ini adalah untuk menggambarkan penerapan perawatan kateter dengan Chlorhexidine disinfektan untuk mencegah terjadinya risiko infeksi saluran kemih pada pasien Cerebro Vasculer Accident (CVA). Desain Karya Tulis Ilmiah ini menggunakan pendekatan 2 pasien diagnosa CVA dengan Metode penelitian ini adalah deskriptif dalam bentuk pendekatan kasus (case study research) dengan menerapkan intervensi keperawatan berdasarkan bukti praktik. Metode pengumpulan data dilakukan melalui observasi partisipatif, wawancara terstruktur, dokumentasi, studi literatur. Hasil studi kasus menunjukkan bahwa perawatan kateter dengan Chlorhexidine selama 3 hari berturut-turut bisa mencegah terjadinya risiko infeksi. Kesimpulan yang didapat bahwa penerapan perawatan kateter dengan Chlorhexidine disinfektan pada Cerebro Vasculer Accident (CVA) dapat mencegah terjadinya risiko infeksi saluran kemih terkait pemasangan kateter. Kata Kunci : Cerebro Vasculer Accident (CVA), Chlorhexidine 2%, Perawatan Kateter
Detail Information
Citation
APA Style
PONIKA . (2023).
PENERAPAN PERAWATAN KATETER DENGAN CHLORHEXIDINE DISINFEKTAN UNTUK MENCEGAH TERJADINYA RISIKO INFEKSI SALURAN KEMIH PADA PASIEN CEREBRO VASCULER ACCIDENT (CVA) DI RUANG ICU RSUD DR. (H.C.) IR.SOEKARNO PROVINSI BANGKA BELITUNG ().Poltekkes Pangkalpinang:Prodi DIII Keperawatan Poltekkes Pangkalpinang
Chicago Style
PONIKA .
PENERAPAN PERAWATAN KATETER DENGAN CHLORHEXIDINE DISINFEKTAN UNTUK MENCEGAH TERJADINYA RISIKO INFEKSI SALURAN KEMIH PADA PASIEN CEREBRO VASCULER ACCIDENT (CVA) DI RUANG ICU RSUD DR. (H.C.) IR.SOEKARNO PROVINSI BANGKA BELITUNG ().Poltekkes Pangkalpinang:Prodi DIII Keperawatan Poltekkes Pangkalpinang,2023.
MLA Style
PONIKA .
PENERAPAN PERAWATAN KATETER DENGAN CHLORHEXIDINE DISINFEKTAN UNTUK MENCEGAH TERJADINYA RISIKO INFEKSI SALURAN KEMIH PADA PASIEN CEREBRO VASCULER ACCIDENT (CVA) DI RUANG ICU RSUD DR. (H.C.) IR.SOEKARNO PROVINSI BANGKA BELITUNG ().Poltekkes Pangkalpinang:Prodi DIII Keperawatan Poltekkes Pangkalpinang,2023.
Turabian Style
PONIKA .
PENERAPAN PERAWATAN KATETER DENGAN CHLORHEXIDINE DISINFEKTAN UNTUK MENCEGAH TERJADINYA RISIKO INFEKSI SALURAN KEMIH PADA PASIEN CEREBRO VASCULER ACCIDENT (CVA) DI RUANG ICU RSUD DR. (H.C.) IR.SOEKARNO PROVINSI BANGKA BELITUNG ().Poltekkes Pangkalpinang:Prodi DIII Keperawatan Poltekkes Pangkalpinang,2023.