Detail Cantuman

STUDI PEMBUATAN TEPUNG LENGKIR
BERBAHAN DASAR UMBI LENGKIR (Tacca leontopetaloides) YANG BERASAL DARI KECAMATAN MUNTOK
KABUPATEN BANGKA BARAT

Sisi Ulandari
sisiulandari@yahoo.com

Pangan merupakan kebutuhan dasar yang penting bagi manusia untuk mempertahankan hidup (Nurapriani,2010). Indonesia memiliki konsumsi yang besar terhadap produk tepung sedangkan kapasitas produksi tepung di Indonesia masih rendah (Motik dan Eka, 2013). Masyarakat Bangka Barat mengenal umbi lengkir sebagai pangan lokal yang biasanya tumbuh didaerah pantai, dan dijadikan sumber bahan pangan alternatif. Tujuan penelitian yaitu untuk mempelajari studi pembuatan tepung lengkir berbahan dasar umbi lengkir (Tacca Leontopetaloides) yang berasal dari Kecamatan Muntok Kabupaten Bangka Barat.
Jenis penelitian yang digunakan adalah eksperimental. Uji karakteristik tepung lengkir dilakukan dengan cara mendeskripsikan warna, bentuk, aroma tepung dibandingkan dengan karakteristik warna, bentuk, aroma tepung tapioka yang mengacu pada SNI 01-3451-1994. Penelitian dilakukan pada bulan Januari sampai dengan bulan Juni 2020.
Tepung umbi lengkir memiliki warna putih khas tepung sedangkan aroma tepung umbi lengkir hasil penelitian ini beraroma normal. Tepung umbi lengkir hasil penelitian ini memiliki bentuk serbuk halus. Warna, bentuk, dan aroma tepung umbi lengkir pada hasil penelitian ini telah memenuhi standar mutu yang sesuai dengan SNI 01-3451-1994 tentang Tepung Tapioka.
Karakteristik tepung umbi lengkir pada warna, aroma, bentuk yang dihasilkan yaitu telah memenuhi syarat mutu tepung tapioka menurut SNI 01-3451-1994 tentang Tepung Tapioka.

Kata kunci : Tepung umbi lengkir, warna, bentuk, aroma.