Detail Cantuman

Gambaran Pengetahuan Ibu tentang Swamedikasi Demam pada Anak di Desa Celuak Kecamatan Simpangkatis Kabupaten Bangka Tengah Tahun 2021
Silvia Puspitasari
184840132
Program Studi Farmasi Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang
ABSTRAK
Latar Belakang: Upaya pengobatan secara mandiri yang dilakukan masyarakat untuk mengobati dirinya sendiri dikenal dengan istilah swamedikasi. Pengobatan mandiri dibatasi hanya untuk penggunaan obat bebas, obat bebas terbatas dan obat wajib apotek. Berdasarkan hasil studi pendahuluan yang telah dilakukan peneliti dengan mewawancarai salah satu ibu di desa Celuak mendapatkan informasi terkait swamedikasi demam bahwa masyarakat sering mengalami demam dan pada saat demam masyarakat lebih sering membeli obat di toko kelontong.
Tujuan: Untuk mengetahui Gambaran Pengetahuan Ibu tentang Swamedikasi Demam pada Anak di Desa Celuak Kecamatan Simpangkatis Kabupaten Bangka Tengah Tahun 2021
Metode: Metode yang digunakan adalah observasional deskriptif bersifat kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Pengambilan sampel menggunakan teknik accidental sampling. Jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 106 responden. Alat ukur yang digunakan pada penelitian berupa kuesioner yang diberikan kepada ibu-ibu yang menjadi sampel dan dianalisi dengan metode univariat
Hasil: Pengetahuan ibu-ibu tentang swamedikasi demam pada anak di Desa Celuak Kecamatan Simpangkatis Kabupaten Bangka Tengah Tahun 2021 yang paling banyak berpengetahuan cukup sebanyak 43 responden (40,6%), berpengetahuan baik 36 responden (34%), dan berpengetahuan kurang sebanyak 27 responden (25,5%).
Kesimpulan: Tingkat pengetahuan ibu tentang swamedikasi demam pada anak di desa Celuak kecamatan Simpangkatis kabupaten Bangka Tengah tahun 2021 termasuk kedalam kategori cukup dengan persentase sebesar 40,6%.
Kata Kunci: Pengetahuan, Demam, Swamedikasi