DAYA TERIMA BASO IKAN GABUS (Channa Striata) YANG TELAH DI TAMBAHKAN DAUN KELAKAI (Stenochlaena Palutris)
SYIRFILLAH TANZIH N.I - Personal Name (Pengarang)
Manuscript
English
2021
Poltekkes Pangkalpinang : Prodi DIII GIZI Poltekkes Pangkalpinang
INTISARI
DAYA TERIMA BASO IKAN GABUS (Channa Striata)
YANG TELAH DI TAMBAHKAN DAUN KELAKAI
(Stenochlaena Palutris)
Syirfillah Tanzih N.I
Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang
Syirfillahgtg@gmail.com
Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mempunyai kondisi geografis terdiri dari rawa-rawa, daratan rendah, dan bukit-bukit. rawa-rawa terdapat hutan bakau yang banyak terdapat pohon nipah, bakau dan paku-pakuan. Salah satu tumbuhan paku yang banyak terdapat di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung adalah kelakai (Stenochlaena palustris). Tanaman Kelakai (Stenochlaena palustris) adalah tanaman paku-pakuan yang tumbuh di daerah rawa gambut. Daunnya memiliki kandungan yaitu kadar serat kasar 1,93%, mineral Ca 182,07 mg per 100 g, Fe 291,32mg per100 g, vitamin A 26976,29 ppm (Maharani,dkk, 2006).
Provinsi Kepulauan Bangka Belitung juga merupakan salah satu provinsi yang mempunyai potensi perikanan yang cukup besar, baik perikanan laut maupun perikanan air tawar. Salah satu perikanan air tawar yaitu ikan gabus (Channa striata) merupakan ikan karnivora yang suka memakan hewan lain yang lebih kecil seperti cacing, udang, ketam, plankton dan udang renik. Kadar lemak ikan gabus lebih rendah dibandingkan dengan jenis ikan lain seperti ikan tongkol memiliki 24,4% dan lele 11,2% (Djuhanda, 1981).
Bakso adalah salah satu bentuk olahan restrukturisasi daging yang merupakan produk pangan berbentuk bola atau yang lain, yang diperoleh dari campuran daging / ikan yang telah dihaluskan dengan cara digiling (kadar daging/ikan minimal 50%).
Jenis penelitian yang digunakan menggunakan metode eksprimental yaitu menambahkan daun kelakai ke dalam baso ikan gabus dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 1 faktor yaitu faktor formulasi . Formulasi dalam penelitian ini adalah perbedaan 4 formulasi bahan dasar baso
xiii
ikan gabus yang telah ditambahkan daun kelakai (stenochlaena palutris) yang dilakukan pada bulan maret 2021.
Hasil penelitian didapatkan dari tingkat kesukaan warna yang paling disukai oleh panelis yaitu F0, tingkat kesukaan aroma yang paling disukai panelis yaitu F0 dan F3, tingkat kesukaan rasa yang paling disukai panelis yaitu F0 dan F1, tingkat kesukaan tekstur yang paling disukai panelis yaitu F3. Tingkat kesukaan Keseluruhan yang paling disukai panelis yaitu F0.
Kata kunci : Daun Kelakai (Stenochlaena Palutris) , Baso, Ikan Gabus, Daya Terima
Detail Information
Citation
SYIRFILLAH TANZIH N.I. (2021).
DAYA TERIMA BASO IKAN GABUS (Channa Striata) YANG TELAH DI TAMBAHKAN DAUN KELAKAI (Stenochlaena Palutris)().Poltekkes Pangkalpinang:Prodi DIII GIZI Poltekkes Pangkalpinang
SYIRFILLAH TANZIH N.I.
DAYA TERIMA BASO IKAN GABUS (Channa Striata) YANG TELAH DI TAMBAHKAN DAUN KELAKAI (Stenochlaena Palutris)().Poltekkes Pangkalpinang:Prodi DIII GIZI Poltekkes Pangkalpinang,2021.Manuscript
SYIRFILLAH TANZIH N.I.
DAYA TERIMA BASO IKAN GABUS (Channa Striata) YANG TELAH DI TAMBAHKAN DAUN KELAKAI (Stenochlaena Palutris)().Poltekkes Pangkalpinang:Prodi DIII GIZI Poltekkes Pangkalpinang,2021.Manuscript
SYIRFILLAH TANZIH N.I.
DAYA TERIMA BASO IKAN GABUS (Channa Striata) YANG TELAH DI TAMBAHKAN DAUN KELAKAI (Stenochlaena Palutris)().Poltekkes Pangkalpinang:Prodi DIII GIZI Poltekkes Pangkalpinang,2021.Manuscript