Detail Cantuman

HUBUNGAN UMUR DAN PEKERJAAN DENGAN KEJADIAN
HYPEREMESIS GRAVIDARUM DI RUMAH SAKIT
UMUM DAERAH BANGKA TENGAH
TAHUN 2015
ABSTRAK
XIV + 47 halaman + 9 lampiran
Hyperemesis gravidarum adalah mual muntah yang berlebihan pada ibu
hamil, seorang ibu menderita hyperemesis gravidarum jika seorang ibu
memuntahkan segala yang dimakan dan diminumnya hingga berat badan ibu
sangat menurun, turgor kulit kurang, diurese kurang dan timbul aseton dalam air
kencing (Yeyeh, 2014).Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan umur
dan pekerjaan dengan kejadian hyperemesis gravidarum. Penelitian ini dilakukan
di RSUD Bangka Tengah pada tahun 2015. Data diperoleh dari rekam medik
ruang kebidanan RSUD Bangka Tengah.
Penelitian ini menggunakan metode penelitian analitik dengan desain
penelitian case control. Case control adalah suatu penelitian yang menyangkut
bagaimana faktor resiko di pelajari dengan menggunakan pendekatan
retrospective atau mundur kebelakang (Notoatmodjo, 2010). Variabel penelitian
meliputi variabel independen yaitu umur dan pekerjaan serta variabel dependen
yaitu kejadian hyperemesis gravidarum. Masing-masing variabel dianalisis
dengan analisis univariat dan bivariat menggunakan uji statistik chi square dengan
batas kemaknaan α = 0,05.
Dari hasil penelitian menunjukan bahwa ada hubungan yang bermakna antara
umur dengan kejadian hyperemesis gravidarum ρ value = 0,035 < α (0,05) dan
ada hubungan yang bermakna antara pekerjaan dengan kejadian hyperemesis
gravidarum ρ value = 0,007 < α (0,05).
Diharapkan tenaga kesehatan di RSUD Bangka Tengah dapat menjadikan
hasil penelitian ini sebagai bahan pertimbangan dalam meningkatkan pelayanan
asuhan kebidanan kepada ibu hamil dengan hyperemesis gravidarum di RSUD
Bangka Tengah.
Kata kunci : Umur, Pekerjaan, Hyperemesis Gravidarum