PENGARUH PENAMBAHAN TEPUNG UBI JALAR KUNING (Ipomoea batatas L.) TERHADAP TINGKAT KESUKAAN DAN KADAR VITAMIN C MARTABAK MANIS
ABSTRAK Pengaruh Penambahan Tepung Ubi Jalar Kuning (Ipomoea batatas L.) Terhadap Tingkat Kesukaan Dan Kadar Vitamin C Martabak Manis Nova Andriani Poltekkes Kemenkes RI Pangkalpinang
Novaandriani432@yahoo.com Martabak manis merupakan salah satu produk makanan yang sangat disukai masyarakat Indonesia terutama di Provinsi Bangka Belitung. Bahan baku pembuatan martabak manis adalah tepung terigu. Ketersediaan tepung terigu di Indonesia diperoleh melalui impor, sehingga diperlukan bahan baku alternatif. Salah satu solusi mengatasi masalah tersebut adalah mensubtitusikan tepung terigu dengan tepung ubi jalar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan tepung ubi jalar kuning terhadap tingkat kesukaan, serta kadar vitamin C martabak manis. Martabak manis dengan penambahan tepung ubi jalar kuning dibuat 3 formulasi dengan konsentrasi antara tepung terigu dan tepung ubi jalar yang berbeda sebagai berikut : formula 1 (300g tepung terigu : 50g tepung ubi jalar kuning), formula 2 (300g tepung terigu : 100g tepung ubi jalar kuning), formula 3 (300g tepung terigu : 150g tepung ubi jalar kuning). Metode penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL). Uji tingkat kesukaan dilakukan oleh 30 orang panelis. Data yang diperoleh dianalisis dengan analisa varian, jika terdapat perbedaan nyata antar perlakuan tersebut dapat dilanjutkan dengan Duncan Multiple Range Test (DMRT) pada tingkat signifikan α < 0,05%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa formula 2 (300g tepung terigu : 100g tepung ubi jalar kuning) merupakan formula yang paling disukai oleh panelis berdasarkan uji tingkat kesukaan terhadap rasa, warna, aroma dan tekstur. Berdasarkan hasil uji statistik (One Way Anova) pada ketiga formula tersebut tidak ada perbedaan nyata dalam warna, aroma, tekstur dan rasa dari sampel. Martabak manis yang paling disukai oleh panelis (formula 2) memiliki kadar vitamin C sebesar 1,76 mg/100g sampel. Kata kunci : Martabak manis, Tepung Ubi jalar kuning, Uji Tingkat Kesukaan, Kadar Vitamin C
Detail Information
Citation
Nova Andriani. (2015).
PENGARUH PENAMBAHAN TEPUNG UBI JALAR KUNING (Ipomoea batatas L.) TERHADAP TINGKAT KESUKAAN DAN KADAR VITAMIN C MARTABAK MANIS().Poltekkes Pangkalpinang:Prodi DIII GIZI Poltekkes Pangkalpinang
Nova Andriani.
PENGARUH PENAMBAHAN TEPUNG UBI JALAR KUNING (Ipomoea batatas L.) TERHADAP TINGKAT KESUKAAN DAN KADAR VITAMIN C MARTABAK MANIS().Poltekkes Pangkalpinang:Prodi DIII GIZI Poltekkes Pangkalpinang,2015.
Nova Andriani.
PENGARUH PENAMBAHAN TEPUNG UBI JALAR KUNING (Ipomoea batatas L.) TERHADAP TINGKAT KESUKAAN DAN KADAR VITAMIN C MARTABAK MANIS().Poltekkes Pangkalpinang:Prodi DIII GIZI Poltekkes Pangkalpinang,2015.
Nova Andriani.
PENGARUH PENAMBAHAN TEPUNG UBI JALAR KUNING (Ipomoea batatas L.) TERHADAP TINGKAT KESUKAAN DAN KADAR VITAMIN C MARTABAK MANIS().Poltekkes Pangkalpinang:Prodi DIII GIZI Poltekkes Pangkalpinang,2015.