GAMBARAN PREFERENSI KONSUMSI MAKANAN JAJANAN PADA MURID KELAS IV-V SD SANTA THERESIA 1 KOTA PANGKALPINANG
English
2016
Poltekkes Pangkalpinang : Prodi DIII GIZI Poltekkes Pangkalpinang
ABSTRAK
Gambaran Preferensi Konsumsi Makanan Jajanan Pada Murid Kelas IV-V SD
Santa Theresia 1 Kota Pangkalpinang
Agustina
Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang
Agustinatina988@yahoo.com
Anak sekolah tidak bisa terlepas dari makanan jajanan di sekolah. Makanan jajanan
merupakan jenis makanan yang menjadi primadona dan kesenangan anak sekolah.
Mereka biasanya memilih makanan jajanan dengan warna, penampilan, tekstur, aroma
dan rasa yang menarik.
Tujuan umum penelitian ini untuk Mendeskripsikan preferensi konsumsi makanan
jajanan pada murid kelas IV-V SD Santa Theresia I Kota Pangkalpinang. Adapun tujuan
khusus penelitian ini adalah: 1) Mengukur preferensi konsumsi makanan jajanan, 2)
Mengukur dan menilai tingkat kesukaan konsumsi makanan jajanan
Jenis penelitian ini adalah adalah penelitian deskriptif yang bertujuan yang untuk
mendeskripsikan preferensi konsumsi makanan jajanan pada murid kelas IV-V SD Santa
Theresia 1 Kota Pangkalpinang. Rancangan penelitian cross sectional dikarenakan data
yang dikumpulkan dan variabel yang diteliti pada waktu yang sama dan sekali saja.
Populasi penelitian ini adalah murid kelas IV-V di SD Santa Theresia 1 Kota
Pangkalpinang dengan subyek 304 murid yang diambil secara stratified random
sampling. Waktu pengambilan data di bulan juli di SD Santa Theresia 1 Kota
Pangkalpinang dan pengambilan data dilakukan dengan pembagian angket kepada murid
yang berisi pertanyaan seputar preferensi jajanan
Berdasarkan hasil penelitian pada Tabel 4 Responden menyukai makanan jajanan
berturut-turut adalah martabak mini (69,2%), nugget (65,4%), empek-empek (61,6%),
otak-otak (59,6%) dan kue donat (57,7%) dengan pengolahan digoreng. Sedangkan tabel
5 responden menyukai makanan jajanan dilihat dari rasa, warna, bentuk, tekstur dan
harga. Kesukaan responden terhadap jajanan pada rasa adalah bakwan dan pisang goreng
masing-masing sebesar 84,6 %, warna cilok dan snack masing-masing sebesar 15,4 %,
bentuk kroket sebesar 23,1 %, tekstur bolu kukus sebesar 19,2 % dan harga kue donat
sebesar 5,8 %. Disarankan bagi pihak sekolah seharusnya menerapkan adanya alternatif
kantin jajanan sehat dan pihak sekolah juga melakukan langkah-langkah yang dianggap
perlu seperti penyuluhan.
Kata Kunci: Jajanan, Preferensi, Anak Sekolah
Detail Information
Bagian |
Informasi |
Pernyataan Tanggungjawab |
Agustina |
Pengarang |
|
Edisi |
|
No. Panggil |
012 AGU 2016 |
Subyek |
|
Klasifikasi |
|
Judul Seri |
|
GMD |
|
Bahasa |
English |
Penerbit |
Prodi DIII GIZI Poltekkes Pangkalpinang |
Tahun Terbit |
2016 |
Tempat Terbit |
Poltekkes Pangkalpinang |
Deskripsi Fisik |
|
Info Detil Spesifik |
Karya Tulis Ilmiah |
Citation
. (2016).
GAMBARAN PREFERENSI KONSUMSI MAKANAN JAJANAN PADA MURID KELAS IV-V SD SANTA THERESIA 1 KOTA PANGKALPINANG().Poltekkes Pangkalpinang:Prodi DIII GIZI Poltekkes Pangkalpinang
.
GAMBARAN PREFERENSI KONSUMSI MAKANAN JAJANAN PADA MURID KELAS IV-V SD SANTA THERESIA 1 KOTA PANGKALPINANG().Poltekkes Pangkalpinang:Prodi DIII GIZI Poltekkes Pangkalpinang,2016.
.
GAMBARAN PREFERENSI KONSUMSI MAKANAN JAJANAN PADA MURID KELAS IV-V SD SANTA THERESIA 1 KOTA PANGKALPINANG().Poltekkes Pangkalpinang:Prodi DIII GIZI Poltekkes Pangkalpinang,2016.
.
GAMBARAN PREFERENSI KONSUMSI MAKANAN JAJANAN PADA MURID KELAS IV-V SD SANTA THERESIA 1 KOTA PANGKALPINANG().Poltekkes Pangkalpinang:Prodi DIII GIZI Poltekkes Pangkalpinang,2016.