GAMBARAN KONSUMSI MAKANAN TINGGI IODIUM PADA ANAK SEKOLAH DASAR DI SDN 1 SUNGAI SELAN DESA SELAN ATAS KECAMATAN SUNGAI SELAN KABUPATEN BANGKA TENGAH
ABSTRAK
Gambaran Konsumsi Makanan Tinggi Iodium Pada Anak Sekolah Dasar Di SDN
1 Sungaiselan Desa Selan Atas Kecamatan Sungai Selan Kabupaten
Bangka Tengah
Henny Prihatin
poltekkes kemenkkes pangkalpinang
henny.prihatin@yahoo.com
Gangguan akibat kekurangan iodium dapat mempengaruhi kelangsungan
hidup dan kualitas sumber daya manusia. Penyebab terjadinya masalah gangguan
akibat kekurangan iodium yaitu kekurangan unsur iodium dalam makanan yang
dikonsumsi dan dipengaruhi oleh faktor kesedian pangan, sosial ekonomi,
kebiasaan penduduk serta tingkat pengetahuan tentang gangguan akibat
kekurangan iodium yang rendah. Kandungan iodium dalam makanan tergantung
pada keadaan tanah yang mempengaruhi asupan iodium oleh tumbuhan yang
diolah menjadi makanan dan bahan pangan yang berasal dari hewan.Tujuan
penelitian Mengukur asupan konsumsi makanan tinggi iodium, Mengidentifikasi
jenis bahan makanan tinggi iodium dan Menghitung frekuensi konsumsi makanan
tinggi iodium pada murid sekolah dasar di SDN 1 Sungaiselan Desa Selan Atas
Kecamatan Sungai Selan Kabupaten Bangka Tengah.
Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif yang memberikan
gambaran konsumsi makanan tinggi iodium pada murid SDN 1 Sungaiselan Desa
Selan Atas Kecamatan Sungai Selan Kabupaten Bangka Tengah. Pengambilan
sampel dilakukan secara total sampling dengan pengambilan sampel secara
keseluruhan. Kelas yang dipilih untuk dilakukan peneltian adalah kelas 4 dan 5
dengan jumlah murid 99 anak. Penelitian ini dilakukan menggunakan metode SQFFQ dengan cara wawancara.
Hasil penelitian menunjukkan rata – rata asupan iodium dari konsumsi
makanan tinggi iodium pada murid kelas 4 dan 5 SDN 1 Sungaiselan adalah
sebesar 368 mg/hari. Jenis bahan makanan tinggi iodium yang paling banyak
dikonsumsi murid kelas 4 dan 5 adalah ikan laut, telur ayam, tempe, tahu, kacang
panjang, wortel, kangkung, pepaya dan pisang (100%). Frekuensi konsumsi
makanan tinggi iodium pada murid kelas 4 dan 5 SDN 1 SungaiSelan yang
diketahui dengan menggunakan SQ-FFQ menunjukkan makanan tinggi iodium
yang sering dikonsumsi adalah telur ayam 89,8 % dan yang jarang dikonsumsi
adalah daging sapi 95,9%.
Kata kunci : gangguan akibat kekurangan iodium dan makanan tinggi iodium
Detail Information
Citation
Henny Prihatin. (2016).
GAMBARAN KONSUMSI MAKANAN TINGGI IODIUM PADA ANAK SEKOLAH DASAR DI SDN 1 SUNGAI SELAN DESA SELAN ATAS KECAMATAN SUNGAI SELAN KABUPATEN BANGKA TENGAH().Poltekkes Pangkalpinang:Prodi DIII GIZI Poltekkes Pangkalpinang
Henny Prihatin.
GAMBARAN KONSUMSI MAKANAN TINGGI IODIUM PADA ANAK SEKOLAH DASAR DI SDN 1 SUNGAI SELAN DESA SELAN ATAS KECAMATAN SUNGAI SELAN KABUPATEN BANGKA TENGAH().Poltekkes Pangkalpinang:Prodi DIII GIZI Poltekkes Pangkalpinang,2016.
Henny Prihatin.
GAMBARAN KONSUMSI MAKANAN TINGGI IODIUM PADA ANAK SEKOLAH DASAR DI SDN 1 SUNGAI SELAN DESA SELAN ATAS KECAMATAN SUNGAI SELAN KABUPATEN BANGKA TENGAH().Poltekkes Pangkalpinang:Prodi DIII GIZI Poltekkes Pangkalpinang,2016.
Henny Prihatin.
GAMBARAN KONSUMSI MAKANAN TINGGI IODIUM PADA ANAK SEKOLAH DASAR DI SDN 1 SUNGAI SELAN DESA SELAN ATAS KECAMATAN SUNGAI SELAN KABUPATEN BANGKA TENGAH().Poltekkes Pangkalpinang:Prodi DIII GIZI Poltekkes Pangkalpinang,2016.