HUBUNGAN PENGGUNAAN SUNTIK KB DMPA TERHADAP PERUBAHAN BERAT BADAN AKSEPTOR KB SUNTIK DMPA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS MELINTANG TAHUN 2016
HUBUNGAN PENGGUNAAN KB SUNTIK DMPA TERHADAPPERUBAHAN BERAT BADAN
AKSEPTOR KB SUNTIK DMPA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS MELINTANG TAHUN 2016
Habibah (13240013)
(Mahasiswa Diploma III Kebidanan Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang)
xvi + 44 Halaman + 4 Bagan + 8 Tabel + 12Lampiran
ABSTRAK
Latar belakang: Kontrasepsi merupakan bagian dari pelayanan kesehatan reproduksi untuk
pengaturan kehamilan, dan merupakan hak setiap individu sebagai mahluk sosial. Suntik
merupakan salah satu metode kontrasepsi yang diberikan. Tingginya peminat suntikan oleh karena
kontrasepsi suntik dinilai efektif, pemakaiannya yang praktis, harganya relatif murah dan aman
viii
(Uliyah, 2010). Permasalahan berat badan merupakan efek samping tersering yang dialami
pengguna KB suntik DMPA.
Tujuan: Untuk menganalisa apakah ada hubungan antara penggunaan KB suntik DMPA terhadap
perubahan berat badan akseptor KB Suntik DMPA di Wilayah Kerja Puskesmas Melintang tahun
2016.
Metode: jenis penelitian ini adalah observasional analitik dengan menggunakan rancangan
penelitian cross sectional dengan teknik sampling yaitupurposivesampling dengan jumlah sampel
sebanyak 92 akseptor. Alat ukur yang digunakan adalah timbangan dan metode pengumpulan data
yang digunakan adalah data primer dan sekunder. Analisa data mengguunakan uji chi-square.
Hasil penelitian: Dari 92 responden terdapat31 responden (33,7%) akseptor KB dengan frekuensi
penggunaan <4x penyuntikan dan 61 responden (66,3%) akseptor KB DMPA dengan frekuensi
penggunaan ≥4x penyuntikan. Responden mengalami penurunan berat badan sebanyak 22
responden (23,9%), 15 responden (16,3%) tidak mengalami perubahan berat badan dan 55
responden (59,8%) mengalami peningkatan berat badan. Berdasarkan analisa uji chi-square
didapatkan hasil bahwa p value=0,431 > 0,05 sehingga Ha ditolak.
Kesimpulan: Tidak ada hubungan penggunaan KB suntik DMPA terhadap perubahan berat badan
akseptor KB Suntik DMPA di Wilayah Kerja Puskesmas Melintang tahun 2016.
Kata kunci: KB DMPA dan Perubahan Berat Badan
Detail Information
Bagian |
Informasi |
Pernyataan Tanggungjawab |
Habibah |
Pengarang |
Habibah - Personal Name (Pengarang)Ayi Diah Damayani, M.Keb - Personal Name (Dosen Pembimbing 1)Putri Rhadiyah, SST - Personal Name (Dosen Pembimbing 2) |
Edisi |
|
No. Panggil |
014 HAB 2016 |
Subyek |
perubahan berat badan KB DMPA
|
Klasifikasi |
|
Judul Seri |
|
GMD |
|
Bahasa |
English |
Penerbit |
Prodi DIII Kebidanan Poltekkes Pangkalpinang |
Tahun Terbit |
2016 |
Tempat Terbit |
Poltekkes Pangkalpinang |
Deskripsi Fisik |
|
Info Detil Spesifik |
Karya Tulis Ilmiah |
Citation
Habibah. (2016).
HUBUNGAN PENGGUNAAN SUNTIK KB DMPA TERHADAP PERUBAHAN BERAT BADAN AKSEPTOR KB SUNTIK DMPA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS MELINTANG TAHUN 2016().Poltekkes Pangkalpinang:Prodi DIII Kebidanan Poltekkes Pangkalpinang
Habibah.
HUBUNGAN PENGGUNAAN SUNTIK KB DMPA TERHADAP PERUBAHAN BERAT BADAN AKSEPTOR KB SUNTIK DMPA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS MELINTANG TAHUN 2016().Poltekkes Pangkalpinang:Prodi DIII Kebidanan Poltekkes Pangkalpinang,2016.
Habibah.
HUBUNGAN PENGGUNAAN SUNTIK KB DMPA TERHADAP PERUBAHAN BERAT BADAN AKSEPTOR KB SUNTIK DMPA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS MELINTANG TAHUN 2016().Poltekkes Pangkalpinang:Prodi DIII Kebidanan Poltekkes Pangkalpinang,2016.
Habibah.
HUBUNGAN PENGGUNAAN SUNTIK KB DMPA TERHADAP PERUBAHAN BERAT BADAN AKSEPTOR KB SUNTIK DMPA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS MELINTANG TAHUN 2016().Poltekkes Pangkalpinang:Prodi DIII Kebidanan Poltekkes Pangkalpinang,2016.