Detail Cantuman

ABSTRAK
Setelah penulis melakukan asuhan keperawatan pada keluarga Tn. AS dengan
gangguan sistem pencernaan gastritis pada Nn. NK di wilayah kerja Puskesmas
Pangkalbalam Kecamatan Pangkalbalam Kota Pangkalpinang pada tanggal 23
Mei–27 Mei 2016 secara biopsikososiospiritual, struktur fungsional dan
komprehensif, dengan pendekatan proses keperawatan, maka penulis dapat
menarik beberapa kesimpulan, yaitu :
1. Pengkajian merupakan pengumpulan data untuk merumuskan suatu masalah.
Masalah yang ditemukan pada keluarga Tn. AS adalah masalah kesehatan
dengan anggota keluarga yang menderita penyakit gastritis. Penyebab gastritis
pada Nn. NK adalah karena faktor makan yang tidak teratur, senang
mengonsumsi makanan pedas. Sarana kesehatan yang ada di lingkungan
tempat tinggal keluarga Tn. AS adalah Puskesmas, posyandu yang jaraknya
dekat dari rumah, namun kenyataannya Nn. NK malas untuk berobat ke
pelayanan kesehatan disebabkan karena merasa kondisinya saat ini tidak
terlalu parah. Penulis mengatakan kepada keluarga untuk memanfaatkan
pelayanan kesehatan tersebut dan klien yaitu Nn. NK akhirnya mau
memanfaatkan pelayanan kesehatan dengan pergi berobat ke Puskesmas.
118
2. Diagnosa keperawatan yang diangkat berfokus pada lima fungsi keluarga dan
merupakan masalah utama yang dapat dilaksanakan oleh keluarga. Tiga
diagnosa keperawatan yaitu nyeri kronis pada Nn. NK berhubungan dengan
ketidakmampuan keluarga mengenal masalah penyakit Gastritis,
Ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh pada Nn. NK
berhubungan dengan ketidakmampuan keluarga mengambil keputusan
mengenai tindakan mengatasi penyakit gastritis, Ketidakefektifan
pemeliharaan kesehatan pada keluarga Tn. AS khususnya pada Nn. NK
berhubungan dengan ketidakmampuan keluarga merawat anggota keluarga
yang sakit.
3. Dalam menyusun rencana keperawatan, penulis merencanakan untuk
memberikan pendidikan kesehatan melalui penyuluhan pada keluarga Tn. AS.
Penyuluhan dimulai dari menjelaskan pengertian, tanda dan gejala gastritis,
komplikasi bila tidak diatasi serta penanganan gastritis, mengajarkan cara
melakukan teknik relaksasi napas dalam bila nyeri ulu hati kambuh dan
menyarankan keluarga untuk memanfaatkan pelayanan kesehatan.
4. Pada tahap pelaksanaan keperawatan faktor pendukung yang ditemukan,
keluarga Tn. AS sangat kooperatif sehingga dapat menyelesaikan masalah
kesehatan dalam keluarga Tn. AS. Dalam implementasi penulis menggunakan
bahasa yang mudah dimengerti oleh keluarga, menggunakan alat bantu leaflet
sehingga keluarga dapat memahami apa yang disampaikan untuk mencapai
hasil yang maksimal, memberi kesempatan pada keluarga untuk bertanya dan
memberi pujian yang positif saat keluarga berespon pada saat memberikan
penyuluhan.
5. Pada tahap evaluasi dari 3 masalah keperawatan yang muncul semua dapat
teratasi sesuai dengan kriteria hasil yaitu :
a. Nyeri kronis pada Nn. NK berhubungan dengan ketidakmampuan
keluarga mengenal masalah gastritis, kriteria hasil yang dicapai :
1) Keluarga khususnya Nn. NK mengenal gastritis meliputi : pengertian,
penyebab, tanda dan gejala, komplikasi, penanganan gastritis.
2) Keluarga dapat memahami dan merawat anggota keluarga dengan
gastritis khususnya pada Nn. NK.
3) Mengetahui jenis makanan yang tidak diperbolehkan untuk penderita
dengan gastritis
4) Nn. NK mampu mendemonstrasikan cara penanganan nyeri seperti
tekhnik relaksasi napas dalam, kompres hangat dan melakukan
istirahat.
b. Ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh pada Nn. NK
berhubungan dengan ketidakmampuan keluarga mengambil keputusan
tindakan yang tepat dengan kriteri hasil yang dicapai:
1) Keluarga mampu mengidentifikasi kebutuhan nutrisi
2) Tidak ada tanda malnutrisi.
c. Ketidakefektifan pemeliharaan kesehatan pada keluarga Tn. AS
khususnya pada Nn. NK berhubungan dengan ketidakmampuan keluarga
merawat anggota keluarga yang sakit kriteria hasil yang dicapai:
1) Memberikan perawatan pada anggota keluarga yang sakit.
2) Nn. NK memiliki kebiasaan pola makan teratur.
3) Nn. NK mau memanfaatkan fasilitas kesehatan dan bisa ke pelayanan
kesehatan serta menyebutkan manfaat ke pelayanan kesehatan.